Ahli Jaringan Komputer

Sekolah Tinggi Manajemen & Ilmu Komputer (STMIK) Umel Mandiri merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di lingkungan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIV Papua & Papua Barat yang berkonsentrasi pada program studi Ilmu Komputer (S1) dan Manajemen Informatika (D3). STMIK Umel Mandiri didirikan oleh Yayasan Umel Mandiri pada 03 Maret 2005 yang masih berstatus AMIK, dan berubah bentuk menjadi STMIK Umel Mandiri berdasarkan SK Menristekdikti Nomor 1291/KPT/I/2018 tanggal 31 Desember 2018. STMIK Umel Mandiri mempunyai tujuan untuk menjadi kampus yang mampu mencetak alumni sarjana/tenaga ahli madya komputer yang berkompeten di bidang Informatika dan Komputer.

Telkom University memiliki 8 program vokasi, 25 program sarjana, dan 11 program pasca sarjana yang telak terakreditasi BAN-PT dan Internasional

UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA berdiri berawal dari obsesi untuk itu berperan serta lebih nyata dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, pada tahun 1980 tiga orang tokoh masyarakat jawa timur sepakat untuk mendirikan sebuah yayasan. Ketiga tokoh yang sekaligus mantan anggota brawijaya tersebut adalah almarhum H.Soenandar Prijo Soedarmo, yang saat itu menjabat Ketua Pertimbangan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Tingkat I JawaTimur, Almarhum Blegoh Soemarto, ketika itu sebagai Anggota Dewan Pertimbangan DPD Golkar Daerah Tingkat I Jawa Timur dan H. Moch. Said, yang saat itu menjabat Ketua DPD Golkar Daerah Tingkat I JawaTimur. Kesepakatan tersebut diwujudkan dengan didirikannya YAYASAN WIJAYA KUSUMA yang dikukuhkan melalui Akta Notaris R. Soebiono Danoesastro, No : 256/1990, tanggal 31 Mei 1980 dan kemudian diperbaharui dengan Akta Notaris Soehartono, SH No : 14 Tahun 1993. Berkenaan dengan berlakunya Undang-Undang No : 16 Tahun 2001 tentang yayasan, maka penataan organ maupun Anggaran Dasar Yayasan Wijaya Kusuma telah diubah berdasar Undang-Undang tersebut dengan dikukuhkan dalam Akta Notaris Mazwar, SH. No : 1 tanggal 9 April 2003, No. 2 tanggal 10 April 2003 dan Surat Pengesahan Yayasan Wijaya Kusuma No. C.HT.01.09.03 tanggal 2 Mei 2003, Berita Negara No. 87 tanggal 31 Oktober 2003, tambahan Berita Negara No. 107/AD/2003 dan Akta Notaris, SH. No. 3 Tahun 2007 tanggal 24 Desember 2007 dan Surat Dirjen Administrasi Hukum Umum No. AHU-Ah.01.08-866 tanggal 24 Desember 2008 serta TBN. 321/00 BN. No.21. Diperbarui Nomor AHU-AH.01.06-138 tanggal 13 Maret 2013.

Universitas HKBP Nommensen (UHKBPN) Pematangsiantar berada di Provinsi Sumatera Utara, tepatnya berlokasi di Jalan Sangnawaluh, No. 4, Kota Pematangsiantar. Sebelum UHKBPN Pematangsiantar didirikan, FKIP UHKBPN berdomisili di Pematangsiantar sedang Rektorat berkedudukan di kampus Medan. Pendirian UHKBPN Pematangsiantar dilaksanakan karena melihat perkembangan minat masyarakat yang ingin menimba ilmu di UHKBPN Pematangsiantar. Selanjutnya dilihat dari segi keberadaannya, baik di Medan maupun di Pematangsiantar, UHKBPN Pematangsiantar dapat dijangkau dari seluruh penjuru kota dengan mudah. Hal ini memberikan peluang bagi UHKBPN Pematangsiantar lebih dikenal oleh masyarakat.

Universitas Mahakarya Asia, rumah bagi para calon pengusaha masa depan. Di sini kami mengemban misi mulia: mencetak generasi berintegritas dengan semangat inovasi dan visi global. Kami bangga menjadi kampus yang tidak hanya unggul dalam kualitas pendidikan akademik, tetapi juga berfokus pada pengembangan karakter wirausaha yang tangguh, kreatif, dan berdaya saing tinggi. Sebagai kampus pencetak pengusaha, Universitas Mahakarya Asia berkomitmen membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan global. Kreativitas, adaptasi, dan inovasi berkelanjutan menjadi pilar utama dalam mempersiapkan generasi pemimpin masa depan. Kami percaya bahwa dunia yang terus berkembang membutuhkan individu yang tidak hanya cerdas, tetapi juga visioner; mereka yang mampu menciptakan solusi sekaligus peluang. Dengan visi besar kami: “Menjadi Universitas Terkemuka di Asia Tahun 2030 yang Unik, Adaptif, Inovatif, dan Mampu Mencetak Cendekia Berjiwa Entrepreneur“, Universitas Mahakarya Asia selalu berupaya menyelaraskan proses pembelajaran dengan perkembangan zaman. Kurikulum yang kami tawarkan terintegrasi dengan kebutuhan industri, memperkuat jiwa kepemimpinan, dan membuka peluang kolaborasi global bagi setiap mahasiswa. Melalui pendekatan pembelajaran yang unik dan adaptif, kami berfokus untuk menciptakan lingkungan akademik yang mendukung kreativitas dan semangat wirausaha. Dengan berbagai program unggulan dan dukungan dari dosen serta praktisi industri berpengalaman, mahasiswa kami dibekali kompetensi yang relevan untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional. Kami tidak hanya mempersiapkan Anda menjadi lulusan yang berkualitas, tetapi juga pemimpin dan inovator yang mampu membawa perubahan nyata bagi masyarakat. Universitas Mahakarya Asia tidak hanya sekadar tempat belajar, melainkan juga ekosistem yang dirancang untuk mendorong setiap individu mencapai potensi terbaiknya. Kami percaya, setiap mahasiswa adalah calon pemimpin dan pengusaha sukses yang akan membawa perubahan positif bagi masyarakat dan dunia. Kami mengedepankan peningkatan kompetensi mahasiswa agar setelah lulus, mereka tidak hanya memiliki pemahaman teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja. Kami memastikan lulusan Universitas Mahakarya Asia memiliki nilai jual yang tinggi dan siap bersaing dalam dunia profesional maupun sebagai wirausahawan yang inovatif. Kurikulum yang kami susun tidak hanya menekankan pada akademik, tetapi juga pada pengembangan soft skills, keterampilan digital, dan jiwa kepemimpinan. Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, kami juga telah menyiapkan serangkaian program kursus singkat bersertifikasi nasional dan internasional. Program ini terbuka tidak hanya untuk mahasiswa, tetapi juga masyarakat umum yang ingin meningkatkan kompetensi mereka di berbagai bidang. Ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami untuk mencetak generasi unggul dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global. Mari bergabung dengan kami dan wujudkan impian menjadi cendekia berjiwa entrepreneur bersama Universitas Mahakarya Asia. Kami siap menjadi mitra dalam perjalanan Anda menuju masa depan yang gemilang

Universitas Bhamada Slawi adalah lembaga pendidikan tinggi di bawah Yayasan Pendidikan Tri Sanja Husada Slawi yang berdiri pada 19 Juli 2021 sebagai perubahan bentuk dari STIKes Bhakti Mandala Husada Slawi. Awalnya, STIKes Bhakti Mandala Husada Slawi merupakan sebuah institusi pendidikan tinggi yang fokus mencetak tenaga kesehatan handal dan profesional yang berdiri pada tahun 2005. Sebelumnya merupakan penggabungan dua lembaga pendidikan tinggi yaitu Akbid Bhamada Slawi dan Akper Bhamada Slawi yang berdiri sejak tahun 1995. STIKes Bhakti Mandala Husada Slawi menyelenggarakan beberapa prodi diantaranya Prodi Diploma III Keperawatan, Prodi Diploma III Kebidanan, Prodi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, Prodi Sarjana Farmasi dan Prodi Diploma IV Keselamatan Kesehatan Kerja yang telah terakreditasi LAMP-PT Kesehatan dengan Kriteria Baik Sekali dan terakreditasi BAN-PT dengan Kriteria Baik Sekali. Yayasan Pendidikan Tri Sanja Husada Slawi yang menaungi Universitas Bhamada berdiri sejak tahun 1993 dengan tokoh-tokoh pendiri diantaranya Drs. H. Masfui Masduki, MM; Drs. H. Soebarno; dr. H. Moeljono Sadini, DTM&H; Dr. Maufur; Prof. Dr. H. Tri Jaka Kartana; Dra. Hj. Sabariyah Puji Rahaju, Apt., MM; Drs. Sugiyanto, MM; Drs. H. Widodo; Drs. H. Subekti. Sesuai dengan ijin perubahan bentuk menjadi Universitas Bhamada Slawi mengelola beberapa fakultas seperti, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dan Fakultas Informatika (FIKOM).

Berdirinya UKRIDA merupakan prakarsa dari beberapa tokoh Kristen di Jakarta antara lain Prof. Dr. J.L.Ch. Abineno, Uripto Widjaja, Ny. dr. Pouw Houw Tjiang, Ny. J.M. Rumambi, dr. J. Suwarno, D. Sutedja, Swandjaja, Kol. dr. F. Pattiasina, dr. O. E. Engelen, Pdt. C. Suleeman, dan Pdt. Lukito Handoyo. Beliau-beliau tersebut terpanggil mewujudkan kesaksian dan pelayanan di bidang pendidikan tinggi, melalui gagasan mendirikan perguruan tinggi Kristen sebagai dukungan bagi pembangunan bangsa dan negara Republik Indonesia. Gagasan tersebut didukung sepenuhnya oleh Prof. Dr. Siwabessy (Menteri Kesehatan saat itu) dan Pdt. W.J. Rumambi (Menteri Penerangan saat itu), yang ditindaklanjuti dengan mengusulkan kepada Badan Pendidikan Kristen Jawa Barat (BPK Jabar) untuk mempelajarinya. BPK Jabar dengan sukacita menyambut gagasan tersebut, dan meneruskannya kepada Sinode GKI Jabar yang juga menyambut baik, serta mempersiapkan segala sesuatunya.Melalui sidangnya yang ke-23 pada 15 September 1965, Majelis Sinode GKI Jabar memutuskan untuk mendirikan Universitas Kristen Djaja yang disingkat UKRIDA dan menugaskan BPK Jabar untuk mengelolanya. Tetapi karena situasi politik di tanah air pada saat itu, keputusan sidang Sinode baru terlaksana pada 20 Januari 1967, dan UKRIDA mengawali langkahnya dengan tiga fakultas, yaitu Kedokteran Umum, Teknik (jurusan Elektro), dan Ekonomi (jurusan Ekonomi Perusahaan). Pendirian UKRIDA didasari oleh Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 202/DPT/I/1970.